Kamis, 27 November 2014

Chinese Cookery

Walaupun belum terlalu tua, tapi buku langka berjudul "Chinese Cookery Secrets" ini sudah langka karena selainumurnya sudah 60 tahun, terbit th. 1953, juga buku langka ini terbitan Singapore, hard cover dengan gambar klasik yang menarik, 
'rare book' hanya menulis mengenai bukunya, tidak mengupas isinya, karena sudah banyak buku masakan yang bisa didapat dimanapun.

Gambar atas menunjukan halaman judul dan daftar isi.
Seperti biasa, ada Sambutan, ada kata Pembuka dan isinya dibagi 2, yaitu bagian I Persiapan dan bagian II mengenai resep.

Illustrasi dikerjakan dengan tangan membuat buku ini lebih menarik.

Gambar atas halaman awal mengenai Masakan Bebek, gamabar kiri terlihat bebek digantung.
Sedang gambar bawah, mengenai Masakan Daging.


Diabawah ini esep-resep masakan yang enak, terkenal dan mahal yaitu masakan Sarang Burung dan Sirip Hiu.

Buku langka berukuran 15.5 x 22 cm, 162 halaman termasuk indek resep ini ditulis oleh Esther Chan, dicetak oleh Tiger Press, Singapore. 



Senin, 17 November 2014

Intermezzo. Label Cerutu.

Intermezzo kali ini adalah 'label cerutu'. 'rare book' sama sekali belum mempunyai pengetahuan mengenai label cerutu. Tapi yakin bahwa sebuah label produk kenikmatan tentunya sudah dirancang agar yang melihat tertarik untuk menikmati selain memberikan citra pruduk, sesuai dengan yang dikehendaki produsennya. Maaf kalau keliru.
'rare book' juga tidak tahu label cerutu ini produksi siapa, dimana dan kapan puduksinya. Mudah-mudahan bisa menambah wawasan bagi yang mekihatnya.

Minggu, 16 November 2014

Kitab Majemuk Jawi, Tulis Tangan.

Judul yang tertulis pada cover depan ini sebagai berikut :
"Kitab Majemuk " Kagunganipun Raden Mas Ngabehi Kartahartana.
Kitab Majemuk ini berisi 80 macam ajaran/ketentuan dalam agama Islam. 
Dalam buku langka ini terdapat 'Kata Pengantar' (4 halaman) dari penulisnya, bernama 'Raden Sastragupita', seorang 'abdi carik' (juru tulis) dari Raden Mas Ngabehi Kartahartana. Beliau menerangkan bahwa buku ini menyalin dari Kitab Majemuk lama, dimana buku tersebut menggunakan huruf Arab pegon/gundul  serta menggunakan bahasa Jawa ngoko.
Agar masyarakat Jawa mudah memahaminya maka oleh carik Raden Sastragupita, digubah  menggunakan aksara Jawa dan bahasa Jawa Krama yang halus.

Diatas adalah halaman awal dan akhir dari Kata Pengantar.
'Kulanuwun, ing sarehne ing mangke  saweg rame-ramenipun titiyang Jawi sampun sami gumaregah panggalihipun sumedya angekahi saha anjembaraken agaminipun . . . ., demikian bunyi awal kata pengantar (gambar kiri).

Gambar bawah adalah bagian akhir halaman 4, Kata Pengantar, terdapat keterangan waktu kapan buku ini ditulis, yaitu 21 Januari 1931.
tapi pada halaman akhir buku ini ada keterangan, bahwa buku disalin pada bulan Dulhijah (Besar), tahum Jimakir 1810 atau 
17 November 1881 (gambar bawah) . 
Rada aneh memang. Atau mungkin salah tulis (?)

Dibawah ini gambar halaman awal Kitab Majemuk (kiri) dan halaman akhir Kitab Majemuk (kanan). Nomer halaman menggunakan angka Jawa sedang pada halaman Kata Pengantar menggunakan angka biasa..
Ada yang menarik, terjemahan dari bahasa Arab ke bahasa Jawa halus
"Awit ingkang Asma Allah, kang murah ing dunya kang asih in akhirot". 
"Kawilujengan rohmat tuwin barokahipun Gusti Allah, mugi tetep wonten ing jengandika sadaya"
Terlihat sedikitnya ada 2 macam karakter aksara Jawa, ada yang miring dan ada yang tegak.
Yang miring terlihat rapi dengan sudut kemiringan sama.
Yang tegak, ini istimewanya, karena penulisnya, abdi carik Raden Sastragupita, membuat karakter aksara Jawa khusus (gambar bawah).
Karakter diatas digunakan pada setiap judul 'Bab' dan seluruhnya ada 80 judul.


Kitab Majemuk ini berukuran 20.5 x 29.5 x 3.5 cm, 497 halaman + 4 halaman kata pengantar + 5 halaman daftar isi.
Mohon maaf bagi yang tidak paham bahasa Jawa.

Rabu, 12 November 2014

Sukarno, Autobiografie Opgetekend door Cindy Adam.

Ini buku langka, koleksi 'rare book', baru dapat dari teman yang bergerak di bisnis buku langka.
"Sukarno. Autobiografie Opgetekend door Cindy Adam"

Buku berbahasa Belanda ini terbit pada th. 1967, terjemahan dari aslinya berbahasa Inggris berjudul 'Sukarno. An Autobiography as told to Cindy Adam' th. 1965.
Dalam bahasa Indonesia terbit pertamakalinya th. 1966, dengan judul 'Bung Karno Penjambung Lidah Rakjat Indonesia'

Gambar-gambar dibawah terdapat dalam buku 'Sukarno. Autobiografie Opgetekend door Cindy Adam',

Sayangnya, buku langka ini jacketnya rusak, jadi hanya jacket bagian depan saja yang masih uth ditempelkan didepan.
Buku disampul/dilapis dengan plastik, dikerjakan dengan bagus, sehingga terlihat kuat, rapi dan aman.

Rabu, 05 November 2014

Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen. II

Sudah lama 'rare book' mendapatkan 7 buah buku langka. Selain isi bukunya, yang menarik adalah sampulnya. Oleh pemilik sebelumnya, covernya dilapisi kain batik berbeda-beda motif, tapi semuanya bermotif Bali (gambar bawah), memanjang dari depan sampai kebelakang.
Ada juga yang sudah terlihat dimakan kutu, tapi secara kesuluruhan, kondisi bukunya masih sangat bagus. 
Penerbitan buku-buku diatas semuanya diprakarsai oleh'Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen'dicetak oleh beberapa percetakan di Bandung, Batavia maupun di Belanda.

Dibawah ini buku yang terbit th. 1902, berjudul "Verbaal Van Sese nTaola", ditulis oleh Dr. N. Adriani.
Diterbitkan oleh Albrecht & Co. di Batavia dan M. Nijhoff di 's Gravenhage.

Selanjutnya dibawah ini buku berjudul "Eenige Fabels en Volkslegenden van de Onderafdeeling Beloe" oleh A. Mathijsen dan Dr. N. Andriani, dicetak oleh Albrecht & Co. di Batavia dan M. Nijhoff di 's Gravenhage, th. 1915.

"Mededeelingen omtrent Beloe of Midden - Timor" door H. J. Grijzen.
Dicetak di Bandoeng oleh oleh Albrecht & Co. di Batavia dan M. Nijhoff di 's Gravenhage, th. 1904 (gambar bawah).


Terakhir, buku langka ketujuh, berjudul "Amarasisch Timoreesche Teksten" oleh P. Middelkoop.
Diterbitkan oleh A. C. Nix & Co. Bandoeng, pada th. 1939.


7 buah buku langka bersampul kain batik bermotif Bali, sudah diunggah semua, mudah2an bisa menambah wawasan.

Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen. I


Sudah lama 'rare book' mendapatkan 7 buah buku langka. Selain isi bukunya, yang menarik adalah sampulnya. Oleh pemilik sebelumnya, covernya dilapisi kain batik berbeda-beda motif, tapi semuanya bermotif Bali (gambar bawah), memanjang dari depan sampai kebelakang.
Ada juga yang sudah terlihat dimakan kutu, tapi secara kesuluruhan, kondisi bukunya masih sangat bagus. 
Penerbitan buku-buku diatas semuanya diprakarsai oleh 'Bataviaasch Genootschap van Kunsten en Wetenschappen' dicetak oleh beberapa percetakan di Bandung, Batavia maupun di Belanda.

Dibawah ini buku yang terbit th. 1906, berjudul "Het Verbaal Van Den Gulzigaard in het Tontemboansch, Sangireesch en Bare'e", ditulis oleh J. Alb. T. Schwarz dan N. Adriani.
Diterbitkan oleh Albrecht & Co. di Batavia dan M. Nijhoff di 's Gravenhage.

Selanjutnya dibawah ini buku berjudul "Niassche Priesterlitanieen" oleh W. L. Steinhart, dicetak oleh A.C. Nix & Co. Bandoeng, th. 1938.

"De Rechtsgeleerde Boekenschat va Batavia Ten Tijde der Compagnie" door Mr. J. van Kan.
Dicetak di Bandoeng oleh A.C. Nix & Co. th. 1935 (gambar bawah).

Empat buku langka bersampul kain batik motif Bali yang lainnya, insya Allah akan diunggah pada kesempatan berikutnya.