Intermezzo kali ini mengunggah sebuah keris tangguh Madura Sepuh, diperkirakan abad XIV, lengkap dengan gagang dan warangkanya (sarung), terbuat dari kayu cendana Jawa.
Keris sepuh (tua) , dengan pamor 'ngulit semangka' sebetulnya tidak langka, tetapi sengaja mencari sepasang gagang dan warangka model 'kongbukongan' Madura memang tidak mudah, apalagi model 'kongbukongan' yang 'bagus', diukir halus, detil dan mengandung makna walaupun yang mengerti maknanya sesungguhnya hanya pemilik awal dan pembuatnya.
Jadi harus pesan khusus.
Gambar bawah kanan dan kiri adalah keris dilihat dari dua belah sisi.
Pamor nya biasa disebut pamor 'ngulit semangka'.
Sedang gambar tengah adalah 'Surat Keterangan' dari Museum 'Pusaka Taman Mini Indonesia Indah', ditandatangani oleh ibu Sri Lestari, pendiri dan pemimpin pertama museum Pusaka TMII.
Sedang gambar tengah adalah 'Surat Keterangan' dari Museum 'Pusaka Taman Mini Indonesia Indah', ditandatangani oleh ibu Sri Lestari, pendiri dan pemimpin pertama museum Pusaka TMII.
Gambar bawah adalah gambar warangka dan gagang keris, gambar kiri dilihat dari arah kiri keris dan gambar kanan dilihat dari arah depan keris.